Pakarkesehatan

Apakah Anda merokok? Atau malah sudah berhenti merokok?
Sangat bagus jawabannya jika Anda sudah berhenti merokok. Namun perlu Anda ketahui bahwa paru-paru Anda sudah mengalami masalah walau Anda sudah berhenti merokok.
Oleh karena itu, untuk membuat paru-paru Anda kembali sehat, maka Anda harus mengonsumsi makanan yang satu ini.
Sebab, menurut sebuah studi, makanan ini bisa memperbaiki kerusakan pada paru-paru kita.
Makanan apa itu?
Dilansir dari thesun.co.uk, para peneliti dari John Hopkins University menerangkan bahwa fungsi paru-paru manusia mulai menurun pada usia 30 tahun pada kecepatan bervariasi tergantung pada kesehatan umum dan spesifik seseorang.
Apalagi bagi mereka yang pernah merokok sebelumnya.
Nah, untuk mengukur fungsi paru-paru, para peneliti melakukan penelitian terhadap 650 orang dewasa pada tahun 2002 dan 10 tahun kemudian.
Selama melakukan mengukur, para peneliti meminta peserta mengonsumsi tomat dan apel segar.

Tomat.
Hasilnya sangat baik.
Menurut Asisten Profesor Vanessa Garcia-Larsen, mengonsumi dua jenis makanan ini (atau buah segar lainnya) dapat memperbaiki kerusakan karena merokok.
Mereka yang makan lebih dari dua tomat atau lebih dari tiga buah segar sehari membuat mereka memiliki kemampuan untuk menghirup dan menghembuskan udara lebih baik.
Terutama untuk mereka yang berusia lanjut.

Apel.
“Apel sangat efektif untuk menjaga paru-paru tepat muda. Hasilnya paling kuat bisa kita rasakan pada mantan perokok,” terang Vanessa.
“Sementara tomat mampu melindungi paru-paru dari penuaan dan mulai memperbaiki paru-paru mereka.”
Untuk itu, Vanessa dan peneliti lainnya merekomendasikan para mantan perokok dan juga semua orang untuk mengonsumsi dua jenis makanan ini untuk menjaga kesehatan paru-paru.
“Tidak hanya mantan perokok, tapi mengonsumi buah segar dapat memperlambat proses penuaan alami paru-paru untuk mereka yang tidak pernah merokok,” terang Vanessa.
Sekedar tahu, fungsi paru-paru yang buruk akibat merokok telah dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih tinggi dari semua penyakit, termasuk penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), penyakit jantung, bahkan kanker paru-paru.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pakar kesehatan

Internasional